“Saya senang bisa berbagi keceriaan. Melihat warga pengungsi saat ini, terpanggil untuk bisa membantu sekaligus menghibur,” ucapnya di Posko GOR Kubu Bangli. Pengungsi yang melihat kedatangan Rossa langsung mendekat berusaha melihat kelembutan wajah dan senyum manis dari Rossa.

Informasinya penyanyi bertubuh mungil ini tiba di posko pengungsian Kubu Bangli sekitar pukul 16.20 Wita bersama rombongan PT Patra Jasa. Tarian Sekar Jagat langsung dipersiapkan warga pengungsi setelah Rossa digiring masuk ke dalam gedung GOR. Tarian Sekar Jagat ini wajib untuk dipersembahkan sebagai tarian penyambutan agar diberikan kelancaran dan keselamatan bersama.

Usai berdialog dengan anak-anak dan para lansia, satu tembang “Ayat-ayat Cinta” membuka kehadiran Rossa menghibur para pengungsi yang berjubel meninggalkan tenda dan meringsek masuk ke dalam gedung. Suasana makin ceria ketika Rossa dan anak-anak bersama sama menari bali, diiringi lagu janger. Tidak banyak komentar yang disampaikan Rossa untuk publik terkait kunjungannya ini.

Komandan penanganan bencana Gunung Agung Letkol Cpn Andy Pranoto yang sempat berduet dengan Rossa membawakan tembang ‘Kemesraan’ menyampaikan bahwa Rossa memang datang khusus tanpa permintaan. Dikatakan Rossa datang dengan membawa sejumlah bahan makanan dan sumbangan uang sebesar Rp 400 juta.

Bantuan yang diberikan oleh artis Rossa berupa bahan makanan dan kebutuhan lainnya. Selain itu secara simbolis diserahkan langsung dana sebesar Rp 400 Juta,” jelas Andy Pranoto yang juga Dandim 16/26 Bangli, Selasa (2/1).

Dana tersebut kata Andy tidak hanya untuk pengungsi di posko Kubu saja, tetapi akan diatur secara merata ke pengungsi yang ada di 22 desa tempat pengungsian warga Gunung Agung. Dikatakannya, bahwa dana total Rp 400 juta yang disumbangkan itu berasal dari hasil konser amal Rossa dan juga revenue hotel selama kegiatan Konser Amal berlangsung. [bal]