“Berdasarkan informasi yang saya terima tadi pagi, tiket untuk VIP sudah habis, tinggal kelas satu, itu juga tinggal beberapa lagi, diperkirakan tiket besok habis terjual,” ujar Sugema Nagasakti, Direktor Limaduabelas Musik, event organizer yang menyelenggarakan konser Persembahan Cinta saat konferensi pers di Galeri Ciumbeuluit, Jl. Ciumbeuluit No.42 A, Jumat (27/2/2009).

Menurut Sugema, pihak Limaduabelas mencetak tiket 2000 lembar dan dibagi untuk 2 kelas. Harga tiket untuk kelas VIP dibandrol Rp 200 ribu, sedangkan untuk kelas 1 dibandrol Rp 150 ribu. “harga tiket ini paling murah dibandingkan dengan konser-konser Rossa di kota lainnya,” ujarnya.

Menurut Sugema, banyak penonton yang tidak kebagian tiket saat konser di Jakarta November 2008 lalu sengaja datang ke Bandung untuk menonton konser Rossa di Bandung.

Harga tiket konser di Kota Bandung sebenarnya lebih murah ketimbang di Jakarta. Meski dijual murah, Rossa tidak akan mengorbankan kualitas pertunjukannya. Ia berjanji tampil maksimal saat konser. “Bersama Jay Subiakto dan Erwin Gutawa, kami ingin melakukan konser untuk kontribusi musik Indonesia bukan mencari untung,” ujarnya.

Rossa menambahkan konser di Bandung ini seperti konser keluarga karena penontonnya sudah dikenal oleh Rossa. “Yang nonton itu temen-temen Ocha dari kecil, keluarga Ocha, dan kerabat-kerabat ocha,” ujar Rossa.

Jumat 27 Februari 2009, 18:02 WIB

The post TIket VIP “Konser Persembahan Cinta Rossa” di Bandung Sold Out! appeared first on Rossa.

Ada yang beda pada konser itu. Jika pada konser sebelumnya di Jakarta Convention Hall tiga bulan lalu berduet dengan Pasha ‘Ungu’ saat menyanyikan Terlanjur Cinta, kali ini penyanyi kelahiran menggandeng Fadly ‘Padi’. Dengan iringan maestro musik Indonesia Erwin Gutawa Big Band mereka terlihat tampil kompak.

“Pasha kan lagi punya baby. Jadi maaf kalau tidak bisa mendampingi aku,” kata Rossa sebelum memulai duetnya dengan Fadly yang tak kalah memukau. Fadly bisa mengimbangi suara Rossa yang dikenal sendu berkarakter. Duet penyanyi beda aliran ini pun banyak membuai pasangan muda-mudi yang hadir.

Selama sekitar dua jam tampil di panggung, stamina dan fisik penyanyi asli kelahiran Sumedng, Jawa Barat itu nampak stabil membawakan 18 lagu dari tiga album terakhirnya. Teriak histeris dari ribuan fans terus mengalir. Bahkan setiap lagu yang dinyanyikan Rossa, penonton senantiasa ikut melantunkannya.

Pemilik nama asli Sri Rosa Rosliana Handiyani itu tampil pertama dengan melantunkan tembang yang dipopulerkan di awal karirnya, yang berjudul Nada-Nada Cinta. Di awal konser, Rossa sengaja membuat suasana benar-benar mengundang takjub, yakni menyanyi dengan diiringi alat musik acapela.

Lagu itu seperti mengingatkan penonton pada kali pertama kemunculan Rossa di panggung hiburan tanah air pada 1996, saat ibunda Rizky Langit Ramadhan itu masih berusia 18 tahun. “Masih ingat lagu ini kan? Nada Nada Cinta adalah lagu pembuka awal karir Rossa. Trimakasih kalian semua sudah menerima kehadiranku,” katanya.

Pada konser tunggal di Surabaya itu, Rossa mengajak penonton untuk merenungkan kembali arti cinta, menghayatinya, sekaligus merayakan pahit manisnya cinta, lewat hitsnya yang telah dipopulerkan selama 13 tahun perjalanan karirnya sebagai penyanyi solo. Seperti lagu Tegar, Pudar, Wanita yang Kau Pilih, Atas Nama Cinta, dan Ayat-Ayat Cinta yang merupakan soundtrack film layar lebar berjudul sama.

Tidak kalah hebat dengan yang di helat di JCC, Rossa kembali membuat konsernya benar-benar fenomenal. Sebab, semua tiket yang disediakan untuk memenuhi kapasitas gedung, terjual habis empat hari sebelum konser. (kb2)

Sabtu, 21 Februari 2009 | 11:01 WIB

The post ‘Persembahan Cinta Rossa’ di Surabaya hipnotis ribuan penonton appeared first on Rossa.

Sebanyak 4.000-an tiket sudah 95 persen terjual sejak dua pekan sebelum pertunjukan. Promotor tidak menoleransi penjualan di ticket box jika ternyata sudah terjual ludes sebelum pertunjukan. ”Tidak ada aturan harus menyediakan sekian tiket di ticket box. Kalau risiko tidak terjual, bagaimana,” kata ko-promotor dari Merah Putih Showbiz, Oktariadi Anies.

Alhasil, beberapa pengunjung yang kecewa pun mengomel sambil menggedor kaca penjualan tiket meski di sana terpampang tulisan sold out. Harga tiket bervariasi, dari yang termahal Rp 850.000, Rp 650.000, Rp 350.000, Rp 250.000, hingga Rp 150.000.

Dicintai penggemar menjadi satu ukuran pencapaian yang luar biasa, seperti diinginkan Rossa. Ia—katanya saat jumpa pers seusai konser—ingin menangis melihat penonton yang membeludak. Mulanya takut, ”Jangan-jangan diborong calo,” ujarnya. Mungkin pikir Rossa, kalau diborong calo, apa lantas terbeli juga oleh penonton. Nyatanya, sepanjang jalan masuk ke JCC, para calo malah sibuk mau membeli tiket dari penonton. ”Rossa Rossa… ada tiket lebih? Saya bayar mahal”. Sudah biasa.

Begitulah kata cewek kelahiran Sumedang, 9 Oktober 1978, bernama asli Sri Rossa Roslaina Handiyani ini, yang dalam 12 tahun karier bermusiknya mengantongi tiga penghargaan Anugerah Musik Indonesia Award sebagai penyanyi solo wanita terbaik (2001, 2002, dan 2005). Tahun 2008, ia mendapat AMI untuk penampilannya membawakan lagu ”Ayat-ayat Cinta” dari album soundtrack film Ayat-ayat Cinta.

Rossa juga beberapa kali memperoleh penghargaan SCTV Award serta penghargaan sejenis lain. Terakhir, ia mendapat Anugerah Industri Musik (AIM) Award di Malaysia sebagai Artis Luar Negara Terbaik 2008, mengalahkan Krisdayanti, Ungu, GIGI, Peterpan, dan Kerispatih.

Selalu beruntung

Saat konser, Rossa menyiratkan keberuntungan yang kerap memihak kariernya. Ia sempat bingung setelah lagu ”Nada-nada Cinta” gubahan Yongky Soewarno dilepas tahun 1996. Setelah itu, lalu apa? ”Tahun 1999, lama setelah selesai album pertama, saya bertanya-tanya, bakalan jadi penyanyi gak ya. Saya mau bikin album kedua, tetapi belum tahu lagu apa yang jadi hit. Lalu, datang Pak Hadi Santoso kasih lagu yang menegarkan saya,” tuturnya disambut tepuk tangan penonton.

”Aku enggak pernah mainin lagu stok, tetapi selalu lagu yang custom made (khusus dibikin untuk Rossa). Aku selalu ikutan dalam proses pembuatan lagu,” ujar Rossa. Setelah itu, Rossa memang selalu mendapat lagu yang pas dan menjadi hit. Kebetulan masa itu lahir pencipta lagu seperti Melly Goeslaw, yang piawai membidikkan karya-karyanya kepada penyanyi. Saya dan Melly sudah seperti kawin, begitu selalu Rossa bilang.

Lagunya, ”Atas Nama Cinta”, memperkukuh kepopulerannya ketika digunakan menjadi soundtrack atau lagu pengisi sinetron Cinta Fitri. Rossa seperti selalu digelimangi keberuntungan.

Hingga ”Ayat-ayat Cinta”

Bahkan, sampai lagu yang kembali melambungkan pamornya, ”Ayat-ayat Cinta”, Melly masih bersamanya. Agaknya, konser pada Rabu malam itu menjadi semacam catatan perjalanan Rossa sebagai penyanyi. Ia memulai dengan nukilan lagu ”Nada-nada Cinta” (tanpa iringan musik) dan menutup dengan ”Ayat-ayat Cinta” serta ”Takdir Cinta” (dua lagu dalam album Ayat-ayat Cinta), disambung kembali dengan ”Nada-nada Cinta”.

Rossa mengenakan tiga gaun rancangan Sally Koeswanto dan dua gaun rancangan Sebastian Gunawan. Setelah ”Nada-Nada Cinta”, Rossa berturut-turut menyanyikan ”Terlalu Cinta”, ”Malam Pertama”, lantas diselingi overture oleh Erwin Gutawa Orchestra. Ia kembali tampil dengan lagu antara lain ”Bila Salah”, ”Aku Bukan Untukmu”, ”Tegar”, ”Bubuy Bulan”, ”Tercipta Untukku” berduet dengan Pasha, ”Atas Nama Cinta”, dan ”Hati Yang Terpilih” berduet dengan Melly.

Saat lagu ”Sakura”, Rossa sempat turun panggung dan bernyanyi bersama penonton di VVIP. Untuk merepresentasikan kesundaan, ia menembangkan ”Bubuy Bulan”, dipersembahkan untuk ibunya yang malam itu hadir. Kata Rossa, lagu itu mengingatkannya pada peristiwa sewaktu ia kecil saat ibunya kerap melantunkan lagu pengantar tidur.

Konser Persembahan Cinta ini terasa menjadi konser bertabur cinta. Lagu-lagunya bertema cinta, penonton datang dengan cinta, dan Rosa pun menyanyi dengan segenap cinta.

30 November 2008 | 03:00 WIB

The post Begitu Populernya Rossa “Persembahan Cinta 2008” appeared first on Rossa.

Konser yang berlangsung mulai pukul 20.00 WIB itu, menyajikan suguhan musik yang mewarnai hidup dengan cinta. Dalam konsernya Rossa akan mengajak kita untuk merenungkan kembali arti cinta, menghayatinya sekaligus merayakan pahit manisnya cinta di konser ‘Persembahan Cinta’, lewat tembang-tembang seperti Nada-nada Cinta,  Hati Yang Terpilih,Pudar, Wanita Yang Kau Pilih, Atas Nama Cinta, dan Ayat-ayat Cinta yang mencatat sukses luar biasa.

Didukung oleh Erwin Gutawa sebagai musik director dan Jay Subijakto sebagai konseptor konser, Rossa akan tampil selama 2 jam penuh membawakan tembang-tembang hitsnya bersama dua bintang tamu, Melly Goeslow dan band UNGU. Bukan itu saja, konser yang menjanjikan ini, kemasannya akan lebih menarik, karena rossa juga akan memperlihatkan liukan tubuhnya yang mencul untuk menari bersama 24 penari dari United dance Work (UDW).

Konser perdana Rosa akan dikemas secara berbeda, dengan sentuhan duo dasyat Erwin Gutawa dan Jay Subiakto yang sudah piawai menggelar konser-konser besar di Indonesia. Jay Subikato sebagai konseptor akan menjanjikan sesuatu yang baru dari konser-konser yang pernah ditanganinya selama ini, “Dalam konser rabu mendatang Anda Tidak akan melihat Indonesia dalam bentuk tradisi kedaerahan, melainkan sosok wanita Indonesia abad 21” , ungkap Jay saat press conference digelar (19/11)

Bagi Erwin Gutawa sendiri sangat antusias bahkan mensuport Rossa dalam konser tunggalnya “ Rossa sangat pantas menggelar konser tunggal dan saya optimis dia akan memberikan yang terbaik”, katanya.

Pelantun soundtrack  Ayat-ayat Cinta ini sudah tidak sabar ingin segara menghibur penggemarnya. Tidak hanya penggemar tanah air, tapi dari berbagai negara  seperti Malaysia, Singapure, Hongkong, dan masih banyak lagi. Harga Tiket yang dijual dari mulai 150 ribu (festival) dan 850.000 (VVIP) sudah 95% terjual. Penasaran dengan aksi panggung wanita munggil dengan ke khasan suara merdunya?  Kita tunggu saja 26 November mendatang

November 20, 2008

The post Rossa Siapkan Konser ‘Persembahan Cinta 2008’ appeared first on Rossa.